Hai...sahabat blogger... 😄
Kali ini bikin blog tentang pengalaman ngejar-ngejar dosen...(eh maksudnya bukan karena ngefans lho, tapi gara-gara ngejar skripsian 😂😂)
Di kampus tempat sy menimba ilmu a.k.a Univ. Krisnadwipayana (cieee...promo kampus 😁), untuk mengejar waktu skripsi sangatlah susah (khusus buat kelas karyawan lho ya, klo kelas reguler masih dipersulit sih...i dont know about that 😞). Kenapa dipersulit??? Soalnya seluruh mahasiswanya adalah para pekerja yg mempunyai keterbatasan waktu untuk ngejar-ngejar dosen.
Jujur saja sy sangat tidak mengerti bagaimana skripsi harus sy mulai&darimana awalnya. Sempat hampir menyerah, karena saat itu sy pesimis akan bisa selesai karena saya sulit mendapatkan data di tempat kerja sy sekarang ini, apalagi dengan boss yang tidak pernah akrab dengan bawahan... (curhat sedikit yah 😄).. Namun saya nekat untuk coba kerjakan skripsi sy sebelum mendekati daftar sidang proposal.
Waktu sidang proposal pun tiba... dan sy mendapatkan dosen pembimbing (dospem) yang menurut sy adalah sangat detail, karena sebelumnya dosen tersebut pernah menjadi dosen pengajar di kelas saya. Setelah memasuki ruang sidang, skripsi yang sy ajukan di TOLAK ...ingat di TOLAK mentah-mentah...bahkan sy belum selesai presentasi, harus diberhentikan begitu saja. (Rasanya sedih...kayak ga di hargain banget 😢)
Saya diminta untuk ajukan judul baru, dengan alasan skripsi yang sy buat tidak kompeten... (yah...sy harus akui itu, krn mereka lebih berpengalaman). Sejak saat itu, sy langsung berhadapan dengan dosen pembimbing skripsi sy dengan konsultasi ke dosen kira-kira hal apa yang pas untuk sy bahas.
##singkat cerita##
Setelah pertemuan di ruang sidang proposal, sy belum ada gambaran akan bahas apa sampai akhirnya diberikan solusi, tapi tetap sy harus kerjakan sendiri. Setiap hari, orang tua sy berpesan untuk terus kejar dosen untuk bimbingan, supaya dosen kamu hapal sama muka kamu&tidak sungkan membantu kamu. Bahkan bila perlu datang ke rumah nya untuk bimbingan, karena dosen tidak akan me-reminder kita.
Inget lho teman-teman, "KITA YANG BUTUH MEREKA, BUKAN MEREKA YANG BUTUH KITA". Sempat ada teman yang tanya, kok bisa cepet banget sih lu bimbingan udah bab segitu aja, gue aja baru kasih judul, udah di tolak terus. Sampai-sampai ada yang nuduh bahwa sy saat itu beli skripsian. Tapi yah..sekarang balik lagi ke diri kita masing-masing. Yang butuh lulus itu syp? Yang butuh skripsi syp? Nah...kalau ternyata apa yang kita ajuin gak diterima, bukan berarti kita gak kompeten, tapi dosen cuma mau kita gak asal-asalan buat skripsi. (Ingeeet...pasal 1*). 😊
Di tulisan kali ini, sy tidak akan mengomentari apa yang teman-teman tulis di skripsi nya yah, karena pada dasarnya itu cuma hak dosen dan kalian aja buat komentar..hehehe 😃
Sy cuma share tips untuk cepat di acc skripsi nya sama dosen :
1. Ketemu terus, tunjukkan keseriusan
Sering-sering konsultasi sama dosen pembimbing (dospem).
2. Bawa buku catatan
Setiap konsultasi, jangan lupa bawa buku catatan&pulpen, untuk catat semua saran dan kritikan skripsi kita.
3. Buka voice rec. di HP
Bila diperlukan bawa handphone, rekam semua omongan dosennya.
Fungsinya apa?? Ya..dospem kan tidak menangani bimbingan dengan kita aja, pasti banyak lupanya, kalau beliau lupa ya tugas kita yang ingatkan, kalau saat diingatkan beliau tidak terima, yaaaa voice rec. nya bisa kita pitar di depan dospem, agar sama-sama sinkron.
4. Pentingkan kesopanan
Dospem itu guru kita bukan teman kita, kita mau ketemu dospem ya baiknya bikin janji pertemuan. H-2 sebelum pertemuan.
5. Gerak cepat
Apa yang dijadikan revisi dari dosen, segeralah diperbaiki. Kasih batas waktu ke diri sendiri, supaya cepat terselesaikan. Min. 2 minggu setelah pertemuan sebelumnya sudah konsul lagi ke dospem.
6. Bangun keakraban
Dospem juga manusia, sekali kali di senyumin bolehlah, biar suasana gak selalu tegang setiap ketemu. Sesekali bawakan jajanan, agar terlihat kita mengagumi (bukan nyogok yah.
7. Keadaan mendesak
Jadikan semua keadaan menjadi mendesak, sehingga termotivasi untuk bergerak 2x lebih cepat. Bila diperlukan, cari tahu rumah dospemnya, main-main lah ke rumahnya sambil bimbingan.
8. Selalu berdoa
Sebelum bimbingan, berdoa itu perlu. Biar mood nya ke kita enak, dan dimudahkan urusan kita.
9. Hadapi dospem matdut (mata duitan)
Jika dospem kalian salah satu yang termasuk matdut, coba teguhkah sikap untuk tidak memberikan ini itu, coba bersikap manis. Agak diperlukan sikap sedikit ekstrim, tapi tetap terlihat manis.
10. Dospem menghindar dari jadwal konsul
Sering sms/tlp tidak ditanggapi? Coba datangi langsung ke kampus. Dospem tipe ini, dia lebih suka kita yang agresif. Cari tau jadwal&hari apa saja dy mengajar di kampus. Kalau sudah tau, jadilah agresif. Datangi tanpa bikin janji, jangan lupa kasih senyuman polos.
11. Ikuti saran dospem
Saat revisi, biasanya ada saran-saran dari dospem. Coba ikuti maunya, jangan banyak bantahan di depan. Kalau banyak bantahan, nantinya dospem juga jadi ilfill, bahkan sudah tidak simpatik lagi dengan kita. Parahnya kita akan dicuekin urus skripsinya.
Pada prinsipnya, semakin sering ketemu dospem. Dospem akan liat keseriusan kita untuk susun skripsi. Jadilah pribadi yang aktif, tanpa tunggu arahan. Cari tau kekurangan yang di revisi dospem, bahagiakan dospem dengan liat mood nya. Jangan khawatir, Tuhan tidak tidur kok. Tuhan juga sudah menjaminkan, siapa yang bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya, semua akan dimudahkan. Insyaallah...
JANGAN LUPA... SEMANGATNYA GAK BOLEH KENDOR. INGAT SKRIPSI ITU TITIK AKHIR KULIAH, INGAT DIAWAL KITA KULIAH UNTUK APA.
LAWAN RASA MALAS ITU... SELAMAT BERJUANG WAHAI PARA PENCARI ILMU...
💪😎💪😎💪😎💪😎💪😎
Semoga apa yang saya tulis di blog saya, bisa menjadi inspirasi untuk para pembaca.
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung, tinggalkan komentar untuk pengembangan blog menjadi lebih baik lagi. :)